Jumat, 30 Mei 2014

Contoh Bagaimana Membuat Rencana Bisnis Untuk Calon Pengusaha


rencana-bisnis
Dalam artikel sebelumnya telah dibahas tentang komponen-kompenen penting dalam membuat rencana bisnis, kali ini kami akan menampilkan contoh bagaimana membuat rencana bisnis untuk calon pengusaha secara singkat, sebuah ilustrasi bagaimana menuangkan sebuah ide yang kemudian coba diwujudkan dalam sebuah konsep rencana bisnis. Contoh ini hanya sebagai tahap awal, yang masih berisi gambaran umum dan belum masuk pada bagian-bagian teknis secara detail dan menyeluruh. Namun semoga dapat sedikit memberi masukan dalam segi kreatifitas yang dapat anda kembangkan untuk membuat rencana bisnis usaha anda sendiri.

Sebut saja si A, memiliki minat yang besar pada dunia internet. Dari kegemarannya surving tersebut menjadikannya seorang yang aktif dalam bermacam forum dan komunitas, serta terbiasa berbelanja online dan sedikit banyak memiliki pengetahuan dalam dunia e-commerce, bagaimana konsepnya, prosedur jual beli dan fitur-fitur keamanan yang dibutuhkan. Kemudian muncul idenya untuk membuat situs e-commerce. Setelah mengumpulkan data-data dan informasi yang dibutuhkan lalu mulailah si A membuat business plan untuk mewujudkan idenya. Berikut adalah konsep rencana bisnis yang cocok untuk si A:
1. Ulasan Deskripsi Bisnis
Mendirikan Marketplace, sebuah website online shopping yang memiliki fitur member yang dapat berjualan didalamnya. Dengan konsep ini, pemilik utama website tidak berperan langsung sebagai penjual namun membuka peluang pengusaha-pengusaha dan UKM untuk secara sistematis dapat menjual produknya masing-masing dalam satu wadah bersama. Beberapa contoh situs yang sejenis dengan konsepnya adalah etsy.com, tokopedia.com, tokobagus.com.
Peluang usaha ini sangat baik, mengingat potensi pasar yang besar dilihat dari perkembangan penetrasi pengguna internet di Indonesia yang telah mencapai 100 juta.
Peluang mendapatkan pasarpun baik, karena dari angka pengguna tersebut diatas dapat dipastikan sebagian besar adalah pengguna pemula yang dalam jangka waktu dekat atau menengah akan mulai mencoba membeli produk secara online, lalu selanjutnya tergerak untuk berbisnis online sesuai dengan perilaku pengguna yang umum terjadi dalam dunia internet.

2. Strategi Pemasaran
Strategi pasar yang akan dikembangkan adalah dengan cara bekerja sama dengan pengusaha kecil, dunia wirausaha dan home industri. Pengusaha kecil dan pelaku home industri diajak untuk belajar bisnis online dengan cara praktek langsung di lapangan. Dengan sistem kerjasama ini otomatis akan tercipta pasar pembeli khusus dengan memanfaatkan pasar yang telah dimiliki oleh masing-masing pengusaha tersebut dengan mempromosikan media onlinenya kepada komunitas pembeli masing-masing. Dengan kata lain, telah tercipta sebuah strategi differensiasi dan peluang usaha yang menjanjikan.

3. Analisa Pesaing
Jumlah situs penyedia layanan marketplace di Indonesia di Indonesia masih sedikit dan didominasi oleh perusahaan bermodal besar dan menjual produk-produk dengan merek ternama dan telah dikenal oleh sebagian besar masyarakat. Karena itu strategi yang diambil adalah dengan mengoptimalkan pengusaha-pengusaha kecil dan UKM dengan menjual produk-produk mereka, sehingga tidak terjadi persaingan langsung dengan pasar penyedia situs marketplace besar yang telah populer. Namun hanya mengambil konsep dan sistem yang sama, yaitu situs maketplace.

4. Rencana Desain dan Pengembangan
Untuk membuat desain dan rancangan usaha, pertama yang dibutuhkan adalah penyewaan server, hosting, nama domain dan desain layout website.
Rencana penyedia server, hosting dan penyediaan nama domain: Bekerja sama dengan siapa atau sewa dengan biaya berapa per tahun
Desain layout website: Pembelian template (Oscommerce, Jomlaa, atau sejenisnya)
Detail-detail fitur-fitur yang akan ditampilkan di website dibahas dalam bagian ini. Juga rencana pengembangannya.

5. Rencana Operasional dan Manajemen
Untuk awalnya, kebutuhan operasional dibutuhkan tenaga kerja minimal 3 orang ( Programmer web, Customer support online chat, Manajemen billing untuk input data dan cek pemasukan dana )
Tugas programmer dan desainer untuk customize, penambahan fitur dll.
Tugas customer support menangani pertanyaan calon member dan pembeli.
Petugas input data akan mendata member dan pembeli (order) dan menginformasikan pembelian ke member peserta.
Tugas dan wewenang lainnya akan dikondisikan sesuai kebutuhan di lapangan secara lebih spesifik.

6. Pembiayaan
Perkiraan biaya, gaji, pengeluaran bulanan dan detilnya dibahas khusus dalam Rancangan Anggaran dan Biaya.
Juga perhitungan ROI dsb, didapat dengan melakukan survey, penelitian dll agar menemukan perkiraan modal awal yang dibutuhkan.

7. Kesimpulan Usaha
Yang terakhir disusun adalah kesimpulan dari seluruh kerangka bisnis plan.
Anda dapat menampilkan jadwal waktu tiap komponen diatas akan dilakukan, perkiraan waktunya dan hal-hal penting lainnya yang akan mendukung segala aktifitas dalam memulai usaha.

contoh-rencana-bisnis
Tentu saja agar sebuah rencana bisnis bisa diwujudkan dalam aksi nyata, anda tidak dapat berjalan sendiri, membutuhkan banyak dukungan, baik Sumber daya manusia, investor dan tutor atau penasehat. Karena itu langkah selanjutnya adalah mulai merancang sebuah kolaborasi. Ajaklah teman atau orang lain yang memiliki visi yang sama untuk bergabung menjalankan bisnis tersebut bersama-sama. konsep kerjasama dan pembagian pekerjaan dapat dibicarakan bersama.

Carilah rekan yang memiliki keahlian berbeda (utamakan)  sehingga dengan keahlian masing-masing dapat memberikan masukan pemikiran untuk menghasilkan rencana bisnis yang lebih matang. Kemudian dibahas bersama-sama dan saling berbagi tugas.
by. wartawirausaha.com

Bagaimana Menemukan Ide Bisnis dalam keseharian


info-wirausaha-peluang-bisnis
Tahukah anda bahwa ide dari dibangunnya Disneyland terlahir dari sebuah liburan keluarga? Walt Disney sedang mengunjungi Tivoli Gardens, salah satu taman hiburan tertua di Eropa dan disitu ia tersadar bahwa dia dapat membangun sebuah taman hiburan yang lebih besar dan lebih baik di California. Metode ini sangatlah umum bagi siapapun yang telah memiliki intuisi sebagai pengusaha, ide-ide baru terlahir dari pengamatan dan kesempatan dalam kehidupan sehari-hari.

Ide-ide tidak terlahir dari suatu keadaan yang kosong atau belum ada, anda harus berada dalam suatu keadaan yang sudah ada dan bertindak dengan perilaku yang pada akhirnya menuntun anda kepada sebuah ide baru atau inovasi. Ini bukan tentang bagaimana pintarnya anda tetapi lebih kepada memburu ide tersebut dan anda mampu merubahnya menjadi sesuatu yang baru.
Dengan cara berpikir dan bertindak tepat dalam memburu ide, kita dapat memposisikan diri pada alur kesempatan berbisnis dalam kehidupan sehari – hari. Berikut adalah tiga tips wirausaha yang dapat membantu anda dalam menemukan inspirasi bisnis dari keadaan sekeliling :
  1. Buatlah daftar yang berisi kesempatan. Kehidupan ini berisi banyak masalah yang perlu diselesaikan, tiap detik yang berjalan saat ini juga pasti ada suatu pekerjaan yang harus diselesaikan. Sejalan dengan detik tersebut, buatlah daftar yang berisi pekerjaan yang diabaikan atau ditinggalkan karena gagal diselesaikan. Pekerjaan-pekerjaan tersebut bila dapat dijalankan adalah kesempatan yang mempunyai potensi menjadi bisnis.Mulailah dengan pengalaman anda sendiri, tanyakan pada diri anda, apa yang menggangu anda dalam keseharian, apa yang bisa dikerjakan dengan lebih mudah, lebih nyaman. Anda bisa terkejut bahwa frustrasi anda bisa menjadi sumber bisnis baru.
  2. Berburu ide di tempat-tempat yang berbeda. Ide baru membutuhkan kreativitas, yang membutuhkan keragaman dan kesegaran. Anda dapat menemukan ide selagi dalam liburan atau mungkin ketika sedang jalan-jalan biasa. Tempat-tempat yang berbeda akan memberikan vibrasi yang berbeda pada pikiran anda dan akan menghasilkan ide baru.Hal yang perlu diingat adalah pencarian ide ini bukanlah sesuatu yang secara tanpa disadari, anda harus sadar dalam melihat sekeliling dan merumuskan ide tersebut, buka mata dan lihat sekeliling dan boom! Anda akan mendapatkan banyak ide hanya dengan melihat, latih diri anda dengan kemampuan untuk mengekstrak berbagai hal di keadaan sekitar menjadi sebuah ladang bisnis.
  3. Perhatikan bagaimana orang lain menghadapi masalah dalam bisnisnya. Anda dikelilingi oleh berbagai macam masalah yang sebelumnya telah orang lain coba untuk pecahkan, tiap kesempatan itu adalah peluang untuk kita pelajari dan pecahkan.
    Anda bebas meminjam atau menggunakan ulang ide yang sudah ada dan mengaplikasikan kembali pada masalah anda.
Banyak contoh tentang bagaimana cara berpikir dan bertindak tepat yang kemudian diaplikasikan menjadi sebuah kisah kesuksesan bisnis telah ditulis dan mungkin telah anda baca. Siapapun termasuk anda bisa melakukan hal yang sama. Berpikir. Bertindak. Sukses!

Periode Sabar, Proses Penting Menuju Kesuksesan Anda


periode-sabar-bisnis
Apa hal penting yang paling banyak tidak dimiliki oleh para pebisnis pemula? Kesabaran. kebanyakan mereka kurang memahami bahwa memperkenalkan produk baru agar diserap ke pasar kemudian dikenal oleh pelanggan butuh waktu. Anda sebagai pemilik produk tentu telah paham sepenuhnya fungsi dan manfaat produk tersebut, tapi tidak demikian dengan calon pelanggan. Anda tidak dapat memaksa mereka untuk langsung tertarik dengan produk yang anda jual sesuai dengan keinginan anda. Justru sebaliknya yang harus dilakukan adalah mencoba mengikuti kemana arah perkembangan pasar, sabar menunggu momen yang tepat baru kemudian menarik minat pelanggan agar berpaling untuk menggunakan kepada produk anda.

Kebanyakan pengusaha yang gagal adalah mereka yang kurang sabar dalam menunggu momentum tersebut terjadi. Target-target penjualan jangka pendek yang tidak terpenuhi dan strategi pemasaran yang dirasakan tidak efektif membuat mereka patah semangat dan akhirnya kehilangan semangat dan optimisme, padahal belum tentu pemikiran tersebut sebagai penyebab belum diraihnya keuntungan. Seperti yang dikutip dari artikel pada entrepreneur.com, sebuah produk baru diperkirakan membutuhkan waktu paling tidak 3 tahun sebelum meresap ke pasar dan mulai menghasilkan profit dengan lancar.
Jadi, apapun bentuk usaha dan jasa yang akan anda jual pasti akan membutuhkan waktu yang dinamakan “Periode Sabar”, justru dalam “Periode Sabar” tersebut berjalan proses yang akan menentukan suksesnya usaha anda kedepan. Lalu apa saja hal penting dan kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi dalam periode tersebut? Berikut ulasannya:
  1. Menjadi Ahli dan Menguasai Produk Sepenuhnya
    Menguasai produk yang dijual tidak sekedar hafal fungsi dan manfaatnya saja, kalau untuk sekedar menjelaskan fungsi dan manfaat mungkin hanya butuh beberapa hari untuk menghafal. Yang lebih penting adalah menjiwai dan dipercaya. Bila produk telah menyatu dalam diri anda, ibarat dokter yang telah berpengalaman, anda akan langsung tahu bagian mana yang rusak dan harus diperbaiki dengan sedikit sentuhan saja. Bila Pelanggan telah puas dan percaya sepenuhnya, maka mereka akan menurut kepada anda. Saat masih belum memiliki banyak pelanggan adalah waktu yang tepat untuk menguasai seluk beluk produk dan lebih menyempurnakannya.
  2. Menemukan Strategi Pemasaran Yang Tepat
    Cara pemasaran apa yang tepat untuk produk anda? Anda akan menemukan sendiri teknik yang tepat untuk produk anda seiring dengan berjalannya waktu dan bertambahnya pengalaman yang anda dapatkan.
    Sebagai gambaran, anda akan bisa menebak dengan mudah seorang marketing asuransi pemula atau berpengalaman, dari caranya menawarkan produk.
    Seorang yang telah berpengalaman dalam bidangnya akan menemukan strategi pemasarannya sendiri, misalnya dimulai dengan teknik pendekatan personal kepada calon klien, analisa kebutuhannya baru kemudian membantu memberi solusi, berbeda dengan seorang pemula yang sekedar memberi penawaran secara frontal. Pada keadaan ini anda dapat memiliki waktu untuk memilah-milah mana cara pemasaran yang efektif dan mana yang tidak, berdasarkan berdasarkan pengalaman yang telah dilalui.
  3. Menemukan Posisi Strategis Usaha Anda
    Mungkin ide awal usaha anda hanyalah membuka usaha warung makan bebek goreng, misalnya. Namun dalam perjalanan usaha sering terkendala dengan minimnya suplai daging bebek. Dari bincang-bincang dengan pelanggan setia, terjadilah deal usaha kerjasama ternak bebek dengan target dapat menyuplai usaha warung makan anda dan warung-warung lain, maka secara tidak langsung anda membuat usaha warung kedepannya makin lancar dan bonus mendapatkan bisnisan baru yang masih saling berkaitan. Belajar dari pengalaman-pengalaman orang lain dalam perjalanan usahanya, sering sekali jalinan bisnis diantara mereka terjadi berawal dari sebuah pertemanan, langsung action dan tidak direncanakan jauh hari sebelumnya.
Itulah 3 hal penting dalam “periode Sabar” yang harus dilakukan, karena saat itu sedang berlangsung proses menuju pendewasaan bisnis anda, awal-awal menjalankan usaha adalah masa yang paling sulit dan penuh dengan tantangan, termasuk juga munculnya biaya-biaya yang timbul diluar perkiraan. Namun bila anda sabar, tetap fokus, evaluasi, perbaikan – perbaikan dan inovasi baru niscaya anda nanti akan menemukan jalannya. (Harry ~ wartawirausaha.com)

10 Kualitas Yang Wajib Dimiliki Untuk Jadi Pengusaha Sukses Di Masa Depan

pemimpin suksesTeori “Memerintah” telah sejak lama diyakini sebagai salah satu cara paling efektif untuk mencetak pengusaha unggul. Perusahaan yang mempraktekkan teori ini akan bersifat agresif, berorientasi pada hasil, kontrol ketat pada pekerjaan dan membuat struktur organisasi hirarkis dengan satu pimpinan duduk di pucuk tertinggi. Hubungan dan komunikasi antara atasan dan bawahan sangat dibatasi dan seperlunya, jarak antar mereka dipisahkan sesuai dengan jabatan dan kedudukan.
Namun lambat laun teori kaku tersebut berhasil dimentahkan oleh kultur baru yang muncul dengan ide segar, lebih fleksibel dengan lebih menekankan pada aspek kolaborasi dan komunikasi secara horizontal. Munculnya kultur baru ini juga dapat dikatakan sebagai perubahan budaya dalam sistem pengelolaan perusahaan. susana kerja menjadi ceria, berwarna dan bernilai sosial tinggi. Internet adalah pendorong utama semakin meluasnya perubahan budaya ini, dan kalangan pebisnis muda tentu saja dengan sangat antusias menerimanya, karena mereka lebih menyukai “partner kerja” ketimbang “atasan” yang wajib dihormati di segala suasana.
kantor google 2Bisa dibayangkan bagaimana suasana kerja di Google, Twitter, facebook ada dalam budaya yang didominasi oleh kultur “Memerintah” dengan gaya boss yang kaku? Bisa dipastikan takkan pernah bisa berkembang pesat seperti hari ini.
Karakter pengusaha masa depan yang akan sukses adalah mereka yang bisa memimpin dengan mengadopsi budaya humanis kedalam perusahaan, berhasil menyesuaikan diri dan menciptakan suasana yang harmonis dengan partner kerjanya. Kualitas apa saja yang wajib dimiliki untuk jadi pengusaha sukses yang berorientasi jauh kedepan? Berikut adalah 10 Kualitas Yang Wajib Dimiliki Untuk Jadi Pengusaha Sukses Di Masa Depan:
  1. Hindari model kepemimpinan “Perintah dan Kontrol”. Seorang pimpinan perusahaan harus cepat menyadari, Kini adalah era kesetaraan, tidak lagi bersifat hirarkis. Ketahuilah, bahwa setiap orang yang bekerja di perusahaan ingin menjadi bagian dari sebuah keberhasilan dan aktif berperan didalamnya. Tidak hanya kaku menjalankan apa yang diperintahkan saja.
  2. Terapkan Managemen Ego. Kendalikan sifat egois dalam diri anda agar tetap fokus dan stabil pada saat ini juga dimasa depan. Pimpinan yang terpengaruh sifat ego dalam dirinya akan membuat perusahaan mudah terombang-ambing mengikuti mood yang muncul. Anda harus bisa juga mengelola sifat egois anggota tim dengan menjadikannya sebagai perilaku kolaboratif yang bermanfaat.
  3. Inovasi Pada gagasan dan Ide. Beri ruang yang luas anggota tim untuk ber-inovasi. Anggota tim perlu diberi kesempatan untuk menyampaikan ide dan memberi masukan pada sebuah keputusan perusahaan yang akan diambil. Ide dan gagasan temuan tersebut dikomunikasikan sebagai bahan diskusi sebelum diajukan sebagai sebuah masukan. Dengan mendorong anggota tim terbiasa berinovasi pada ide dan gagasan baru, maka akan memperkuat setiap elemen dalam perusahaan secara keseluruhan untuk memenangkan kompetisi.
  4. Kerjasama tim sebagai pondasi utama. Loyalitas tidak akan terbentuk dengan menggunakan model kepemimpinan yang kaku. Perusahaan-perusahaan yang berkembang di era internet pada  dekade ini sukses dan berkembang dengan membangun basis komunitas yang kuat berdasarkan nilai-nilai bersama. Masing-masing anggota tim diberdayakan dan didorong sepenuhnya untuk mengekspresikan diri. Hasil dari penerapan strategi ini adalah munculnya anggota tim yang handal dan siap menciptakan inovasi-inovasi baru setiap saat untuk perusahaan.
  5. Menciptakan Budaya Bersama Dalam Perusahaan. Kepemimpinan haruslah cair dan fleksibel untuk menghadapi anggota tim yang memiliki karakter dan integritas berbeda. Keseragaman dan kekompakan dapat dibangun dengan menciptakan budaya bersama dalam perusahaan. Ide sederhana bisa diterapkan misalnya dengan “Batik Day”, even “family day” atau memberi keleluasaan untuk menyalurkan hobi anggota tim.
  6. Selalu Siap Untuk Perubahan. Salah satu kesalahan besar pengusaha adalah tidak bisa bertindak cepat untuk mengantisipasi pasar dan kebutuhan yang cepat berubah. Perubahan terjadi pada tatanan global, sosial dan lingkungan. Perusahaan dengan struktur hirarki akan sulit untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi karena faktor birokrasi yang telah dibentuk yaitu menunggu komando atasan. Berbeda dengan perusahaan yang mengandalkan teamwork dan didukung oleh basis komunitas yang kuat. Mereka akan responsif dan dapat mengantisipasi setiap perubahan yang terjadi.
  7. Libatkan Karyawan Untuk Berkontribusi. Semakin mudahnya setiap orang dalam perusahaan menemukan potensi dalam dirinya dalam berkreasi dan didukung oleh ruang yang luas untuk berinovasi akan membuat suksesnya perusahaan dalam kompetisi bisnis. Penerapan budaya yang sukses dalam lingkungan kantor akan membuat karyawan tetap segar, fleksibel dan selalu berdaya juang tinggi.
  8. Karakter Tegas Namun Penuh Perhatian.  Sekedar memberi senyum atau membalas sapaan dari karyawan adalah sebuah bentuk perhatian seorang pimpinan yang baik. Murah senyum, wajah selalu segar dan menunjukkan perhatian saat berinteraksi dengan karyawan dapat menjadi aura positif dan sumber semangat untuk bekerja sepenuh hati. Dinamisnya aktifitas kantor tersebut dapat disimpulkan sebagai ciri paling penting dari sebuah perusahaan yang bergairah dan sukses.
  9. Melihat Potensi Dan Pengalaman. Pengusaha dengan visi masa depan, mulai bekerja dengan memilih partner kerja yang tepat untuk membangun tim yang solid. Tidak terpengaruh pada  individu dengan gelar dan lulusan universitas mana berasal. Namun lebih memilih berdasarkan pengalaman calon karyawan dan potensi yang ada dalam dirinya sesuai dengan kebutuhan tim dalam perusahaan.
  10. Pahami: Tidak semua orang ingin menjadi Top Skorer. Hanya dibutuhkan satu atau dua orang untuk tugas mencetak gol demi kemenangan tim. Lainnya bertugas sebagai kiper, sisanya menjadi pengoper bola dan pengatur ritme permainan. Karakter dan fungsi masing-masing anggota tim berbeda-beda. Beberapa mereka bahkan ada yang tidak ingin diekspos dan enggan ditampilkan sebagai pahlawan. Luangkan waktu untuk mendengarkan. Beri yang mereka butuhkan dan tempatkan di posisi yang paling tepat untuk bisa bekerja secara maksimal demi kesuksesan tim keseluruhan.
Pengusaha yang memiliki visi masa depan yang sukses akan menemukan bahwa lebih efektif untuk memimpin dengan memberi pengaruh budaya yang baik ke dalam ruang-ruang kerja dan memompa semangat kerjasama sebagai satu kesatuan tim yang solid, bukan dengan mengandalkan kekuasaan yang otoriter, menciptakan rasa takut dan tingkat persaingan yang tinggi.
Model pengusaha dengan budaya baru ini akan cepat menjadi paradigma baru untuk mencapai kesuksesan di pasar yang penuh tantangan saat ini. Apakah gaya bisnis anda telah sesuai dengan model baru ini? (Harry ~ wartawirausaha.com)

Kamis, 29 Mei 2014

7 Tips Menjual Untuk Kepribadian Introvert

Mungkin anda bingung kenapa ada tips menjadi sales di bahasan tentang wirausaha, penulis disini ingin mengemukakan bahwa untuk menjadi seorang wirausahawan yang sukses sangatlah diperlukan kemampuan untuk menjual. Dari pengalaman saya, dengan berbagai produk pilihan yang ada untuk setiap kebutuhan, maka bukan lagi poduknya yang penting, melainkan bagaimana cara untuk menjualnya dan seringkali secara khusus tertuju pada orang yang menjualnya.
Kalau mau dianalogikan dengan game, wirausahawan adalah bentuk evolusi dari sales, agak maksa sih, tapi bisa dibilang seperti itu. Ada suatu point dimana terjadi kenaikan tingkat (level up) ketika kita berhasil keluar dari zona nyaman.
Menjadi introvert atau ektrovert adalah suatu pilihan berdasarkan situasi, tapi untuk menjual sangatlah tidak disarankan menjadi introvert, jadi untuk anda yang pada dasarnya adalah introvert – Berikut adalah tips-tips yang dapat dilakukan;
  1. Munculkan semangat berkobar-kobar. Bahasa berkobar-kobar mungkin berlebihan, tetapi sebagai introvert kita sering dikenal sebagai orang yang tidak dapat disemangati, karena cara kita yang pada umumnya sangat nyaman pada hal-hal yang hanya kita sukai ataupun karena ketidakpercayaan diri kita, tipsnya adalah milikilah semangat berkobar-kobar akan produk atau jasa yang anda jual karena dengan begitu maka perhatian kita akan lebih kepada antusiasme itu dan melupakan ketidakpercayaan diri kita dan juga zona nyaman kita.
  2. Lakukan hal-hal yang buat anda takut. Takut dalam konteks ini adalah hal-hal yang buat anda tidak nyaman, sebagai orang introvert, ketakutan paling umum adalah untuk memulai pembicaraan, bagi saya untuk berbicara dengan orang adalah hal yang paling enggan dilakukan, tapi kita harus berani untuk menghadapi hal-hal yang buat kita tidak nyaman. Mulailah dengan secara bertahap untuk menghadapinya, pada contoh saya adalah dengan mulai menelepon customer saya lalu membuat janji untuk bertemu dan seiring dengan waktu kita sudah meninggalkan ketakutan itu.
  3. Gigih dalam suatu hal sampai kita dikritik karenanya. Dalam dunia bisnis dan juga penjualan, kita tidak akan sukses jikalau kita tidak pernah dikritik. Follow up customer, hingga customer tersebut komplain pada kita, dan kalau sudah sampai tahap itu, tetap lakukan follow up sampai customer kagum akan kegigihan kita. Jika kita percaya pada produk dan perusahaan kita, maka anda akan mau untuk memaksa dan tentu saja menyanggupi juga untuk dikritik karena itu.
  4. Amati orang-orang dengan perbedaannya. Setelah beberapa kali usaha pedekatan diri kita pada target customer yang kita tuju gagal, anda akan merasakan penolakan. Apa yang harus anda lakukan adalah ambil waktu untuk mengamati bagaimana tiap orang berbeda dalam merespon, sebagai orang introvert kita cenderung hanya percaya pada satu metode yang bagi kita nyaman tapi pada kenyataannya orang lain bukanlah kita dan masing-masing butuh perlakuan yang berbeda.
  5. Paksa diri anda untuk berada di publik. Posisikan diri anda untuk berada pada keadaan yang memungkinkan anda untuk bersosialisasi, keluar dari rumah dan kantor, pergi ke tempat baru dengan intensitas yang cukup, sampai anda nyaman disitu. Dan libatkan diri anda juga pada aktivitas organisasi untuk memberikan kesempatan pada diri anda untuk berbicara di depan orang banyak, karena biasanya pada organisasi akan ada peluang untuk mengemukakan pendapat anda kepada anggota organisasi lainnya.
  6. Tetap sibuk. Ketika kita secara konstan dalam pergerakan maka kita tidak akan ada waktu untuk merasa tidak nyaman dan dengan kesibukan yang ada, kita akan cenderung untuk meminta tolong pada orang lain, sebuah kesempatan lagi bagi kita untuk mengembangkan kepribadian kita.
  7. Bantu orang lain untuk melakukan penjualannya. Dengan berbagai kemungkinan yang ada, penjualan kita bisa ada kegagalan, dan hal ini dapat membuat kita introvert menjadi kembali tidak percaya diri dan lesu. Luangkan waktu anda untuk membantu rekan yang lain dalam penjualannya, bekerja sama dengan orang lain akan membuat anda santai dan kembali yakin pada diri anda.

Tips wirausaha yang disajikan untuk sales ini dapat diaplikasikan bagi yang sedang berusaha menjual produk atau jasanya. Keluar dari zona nyaman anda dan lakukan yang terbaik untuk pengembangan diri dan bisnis anda.

Bagaimana Menjual Dengan Harga Yang Saya Inginkan


Ada 3 buah kaleng minuman dari pabrik yang sama, ukuran yang sama, gudang yang sama, dimasukkan dalam kardus yang sama dan diantarkan ke 3 tempat berbeda oleh orang yang sama.
Kaleng pertama diantarkan ke pedagang asongan di pinggir jalan, pedagang itu lalu menjajakan kaleng itu ke orang yang lalu lalang di jalanan. Dan alhamdulillah minuman itu terjual dengan harga Rp. 2.000,-
Kaleng kedua diantarkan ke sebuah warung makan. Oleh pemilik warung kaleng itu dijajar rapi di meja makan. Jika ada yang membelinya, pemilik memberikan gelas berisi es batu dan pembeli tinggal menuangkan saja ke dalam gelas. Di sini minuman itu terjual dengan harga Rp. 3.000,-
Cara Menjual Kaleng ketiga di bawa ke sebuah hotel. Dia diletakkan begitu saja di dalam gudang gelap. Jika ada yang beli, baru dikeluarkan. Dibuka kalengnya dan dituangkan dalam gelas kristal indah dan es batu yang terbuat dari air mineral. Sebuah sedotan cantik dan sepotong buah segar menghias di pinggir gelas. Seorang pelayan dengan pakaian rapi dan necis membawanya dalam nampan perak yang indah. Di sini, minuman itu terjual dengan harga Rp. 50.000,-

Itulah harga sebuah produk. Kita sering bingung bagaimana menghargai sebuah produk. Kita sering dibuat keheranan bagaimana produk yang sama bisa terjual dengan harga yang berbeda. Bahkan anehnya produk yang harganya lebih mahal itu justru lebih laris daripada yang dijual murah.
Bisnis itu bukan soal aku punya ini dan kamu harus bayar segini. Bisnis itu adalah bagaimana menjual dengan harga yang saya inginkan.
Sebuah sarung yang kita satukan dalam sebuah wadah, tertumpuk begitu saja dan pengunjung bebas mengobrak-abrik tatanannya harganya mungkin hanya 10-15ribu saja. Sedangkan jika dikemas dalam kemasan box yang rapi, harganya bisa naik menjadi 25 ribu. Sementara jika dijual sarung dengan lipatan yang diatur sedemikian rupa sehingga mirip bunga lalu dimasukkan dalam box mica transparant dengan pita cantik, harganya bisa menembus 100 ribu.
Ada orang2 yang senang dagangannya laris manis, terjual banyak sehingga berani memberi harga sangat murah. Ada juga orang2 yang target penjualannya sedikit tapi untungnya besar.
100 x 10.000 atau 10 x 100.000
Keduanya menghasilkan 1 juta, tapi dengan tenaga yang mungkin berbeda. Saya tidak sedang menyalahkan salah satunya, tapi saya ingin menunjukkan bahwa menjual itu tidak ada kaitannya dengan produk. Menjual itu adalah seni bagaimana orang mau membeli produk kita dengan harga yang kita sukai atau Bagaimana Menjual Dengan Harga Yang Saya Inginkan? :)

Jadi, berhentilah bertanya “Apakah produk ini laku?” tapi mulailah bertanya, “Bagaimana caranya biar produk ini laku”…

Tahukah anda bedanya Bos dan Pemimpin?

Seorang Bos belum tentu memiliki sifat kepemimpinan, sementara seorang Pemimpin yang baik pasti mampu memimpin partner kerjanya. Ada beberapa hal yang membedakan antara Bos dan Pemimpin.

Bos: Karyawan akan melakukan apa saja untuk membuat hati anda senang hanya karena mereka takut kepada anda.
Pemimpin: Karyawan akan melakukan apa saja untuk membuat hati anda senang sebagai bentuk kekaguman dan menunjukkan bahwa anda merupakan pemimpin yang dapat memberikan inspirasi bagi mereka.
Seorang Bos (apalagi yang tidak berkualitas), hanya akan menjadi orang yang pandai memerintah saja tanpa memberikan contoh yang baik. Seorang Bos juga tidak akan bertanggung jawab atas kesalahan yang dibuat para bawahannya.
Seorang Pemimpin yang baik tidak pernah berkata “saya”. Ia akan mengatakan kata “kami” dan “kita”. Ia akan mendahulukan kepentingan umum dibanding kepentingan pribadinya. Sebelum memerintah bawahannya, ia akan memberikan contoh terlebih dahulu.

Untuk mencapai target,

Seorang Bos hanya akan mendorong para karyawan untuk mencapai target tersebut.
Seorang Pemimpin yang baik, ia akan memberi semangat dan menanamkan dorongan untuk selalu bekerja keras kepada bawahannya.

Dalam hal SDM yang merupakan aset penting sebuah perusahaan,

Seorang Bos hanya dapat memerintah saja tanpa membantu karyawan untuk meningkatkan kualitasnya.
Seorang Pemimpin akan membantu karyawan untuk mengembangkan kualitas mereka dan tidak membuangnya setelah sukses.

Dalam pekerjaan:

Seorang Bos selalu mengandalkan kekuasaannya.
Seorang Pemimpin cenderung mengandalkan kerjasama.
Kehadiran seorang Bos ditempat kerja akan membuat karyawan merasa jemu dan tidak lepas dalam bekerja.
Seorang Pemimpin yang mampu mengayomi para karyawannya kehadirannya membuat pekerjaan terasa menyenangkan.

Pemikiran dalam menghadapi masalah:

Seorang Bos menganggap sebuah masalah sebagai musibah yang dapat membuat perusahannya hancur. Ia bahkan tidak mempercayai karyawannya mampu menyumbangkan solusi.
Sedangkan seorang Pemimpin cenderung menghadapi masalahnya dengan tenang karena masalah yang datang akan ia jadikan kesempatan untuk  membuktikan bahwa perusahannya mampu mengatasi masalah dengan bersatu padunya para karyawan dan dirinya sebagai satu team yang solid.
Itulah bedanya Bos dan Pemimpin. Nampaknya lebih baik menjadi seorang Pemimpin dibandingkan menjadi seorang Bos.
Tapi yang paling ideal adalah seorang Bos yang memiliki semua kriteria kepemimpinan diatas. Untuk menjadi seorang Bos yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik, tentunya tidaklah mudah dan pasti banyak terdapat hambatan di dalamnya, terutama dari segi karakter yang telah tertanam dalam dirinya. Dibutuhkan usaha keras untuk dapat memimpin dan mampu menggerakkan karyawan agar memiliki satu visi untuk berkembang dan maju bersama.
wartawirausaha.com

Senin, 19 Mei 2014

ROUTER

Router merupakan salah satu perangkat dalam dunia jaringan komputerPengertian Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan atau network, baik jaringan yang menggunakan teknologi sama atau yang berbeda, misalnya menghubungkan jaringan topologi Bus, topologi Star atau topologi Ring.
Karena router ini menghubungkan beberapa jaringan tentunya router berbeda dengan Switch. Switch hanya perangkat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer sehingga membentuk LAN atau local area network. Sedangkan router adalah perangkat yang menghubungkan satu LAN dengan banyak LAN lainnya.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
Router umumnya dipakai untuk jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, router jenis ini dinamakan IP Router. Internet merupakan contoh utama dari jaringan yang memiliki IP Router.
Umumnya router ada dua jenis, yaitu router statis dan router dinamis,
Router statis atau static router merupakan router yang memiliki tabel routing statis yang disetting dengan cara manual oleh para administrator jaringan. Sedangkan router dinamis atau rynamic router merupakan router yang memiliki dan membuat tabel routing dinamis dengan membaca lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.
PC Router :
Pengertian PC router adalah sebuah komputer yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai router. Untuk membuat sebuah PC router tidak harus menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi. Komputer dengan prosesor pentium dua, hard drive 10 GB dan ram 64 serta telah tersedia LAN Card  sudah bisa digunakan sebagai PC router. Komputer yang dijadikan router ini harus diinstal dengan sistem operasi khusus untuk router. Sistem operasi yang populer untuk PC router saat ini adalah Mikrotik.
Itulah pejelasan mengenai pengertian router, fungsi router dan jenis-jenis router. Kami harap artikel pengertian router ini dapat melengkapi pengetahuan kamu di dunia komputer dan jaringan komputer.

referensi : wikipedia